kukila: sejumlah kisah cinta

kukila: sejumlah kisah cinta

“pengarang ini pintar menciptakan misteri cerita, kemudian mengurainya dengan cara yang menyeret pembaca untuk ikut mengalir sampai akhir. bagaimanapun aan seorang penyair. di sana-sini muncul jalinan kata-kata bernafaskan puisi yang tidak jarang membuat bahasa ceritanya lebih berbunyi.” — komentar joko pinurbo atas kukila. * sebelum banyak menulis dan menerbitkan puisi, saya menulis sejumlah cerita pendek. saya … Baca lebih lanjut

Aku Selalu Bangun Lebih Pagi

Aku Selalu Bangun Lebih Pagi

“BARU bangun, kan?” Setiap kali perempuan itu datang, kira-kira pukul sepuluh pagi, ia menyapaku seperti itu. Meskipun sesungguhnya itu kalimat tanya, aku kira, ia tidak bermaksud bertanya sama sekali. Itu pernyataan yang menyamar sebagai pertanyaan. Aku tidak pernah menanggapinya. Setelah mengatakan kalimatnya, perempuan itu akan masuk ke ruanganku. Ia akan duduk di depan komputerku, dan … Baca lebih lanjut

when love is not madness, it is not love.

saya bertemu lelaki itu tiga tahun lalu pada suatu sore, di pasar yang sudah sepi di kaki gunung. saya tidak tahu siapa namanya. dia tidak mengatakan apapun ketika saya mengajaknya berbincang. dia cuma sesekali tersenyum di sela-sela tatapannya yang juga tidak saya pahami. saya penasaran dan bertanya kepada sejumlah orang di sekitar tempat itu. semua … Baca lebih lanjut

Musikalisasi ‘Hukum Kekekalan Tawa’ dalam Dua Versi

Menyenangkan melihat beberapa judul puisi dalam buku terbaru saya, Tokoh-Tokoh yang Melawan Kita dalam Satu Cerita, berubah menjadi lagu di tangan sejumlah orang. Salah satu puisi itu adalah Hukum Kekekalan Tawa. Berikut ini ada dua versi musikalisasi puisi Hukum Kekekalan Tawa. 1. Versi Iip Pannyiwi dan Fattah Tuturilino. Versi ini jadi original soundtrack sebuah film … Baca lebih lanjut

Dugaan, Kegembiraan, dan Senyum

1. Dugaan Saya selalu berdoa agar diberi kesempatan kedua atau kesekian. Saya tidak suka cuma bertemu sekali dengan orang lain. Saya sering merasa meninggalkan kesan pertama yang buruk di pikiran orang lain. Dua malam lalu, dua orang kawan di linikala Twitter membuat saya sadar bahwa orang bisa dengan mudah hidup bersama dugaan-dugaan yang didapatkan pada … Baca lebih lanjut

Puisi tentang Doa yang Terbata-bata

Entah mengapa selalu aku bayangkan puisi ini doa seorang anak kecil yang terbata-bata. Tuhan, maukah Kau mengatakan kepada Bapak agar dia berhenti bercita-cita seperti anak kecil? Dia ingin dunia dan isinya jadi tabungan keluarga. Katanya untuk masa depan aku, padahal aku tak mau menanggung dosa itu. Tuhan, tolonglah kami! * Entah mengapa selalu aku bayangkan aku … Baca lebih lanjut

Riwayat Dinding dan Dingin

1. kami bersandar merapatkan punggung masing-masing pada dinding. ia tiba-tiba bertanya: untuk apa dinding diciptakan? dinding, kataku, dibuat untuk memisah- misahkan. yang satu jadi dua atau jadi bilangan- bilangan berlainan, jadi kawan dan lawan, jadi ada aku jadi ada kau. sebab, sesungguhnya, sebelum ada dinding, segala sesuatu hanya satu. hanya satu. aku bangkit dan membuka daun-daun jendela. di … Baca lebih lanjut

Sekuel

kelak ketika usia tua datang, ingatan kembali dihidupkan. lalu tiba-tiba ada yang tumbuh dari waktu, deretan kata yang pernah engkau semaikan ke telingaku waktu itu, puluhan tahun lalu. janji yang pernah mati-terkubur rongsokan ingatanku dan ingatanmu yang berkarat itu. kelak ketika usia tua datang, janji kembali menagih dan menguji. kata-kata lamamu akan tumbuh jadi sebatang … Baca lebih lanjut

Gambar Mirip Ibu

AKU baru saja pindah kerja dan menempati ruangan baru. Barangkali bekas pemilik ruangan ini sengaja memasang di dinding dekat meja kerjaku, bingkai berisi gambar repro seorang perempuan yang pernah berperan di sebuah film lama. Dia telentang telanjang di hamparan rumput warna hijau-coklat. Kesepian sekali dia di mataku. Payudaranya aku lihat bagai bukit yang tak ditumbuhi … Baca lebih lanjut